7800 Karyawan Microsoft di PHK?
4:49 AM
INCELL, Microsoft telah mengumumkan bahwa pihaknya telah memangkas 7800 karyawan. Sebagian besar karyawan yang di-PHK ini ternyata berasal dari bisnis ponsel. Apa alasan raksasa perangkat lunak asal Redmond ini? Microsoft mengatakan bahwa ini adalah bagian dari restrukturisasi perusahaan agar dapat lebih kompetitif di pasar smartphone.
Keputusan ini sebenarnya tidak mengejutkan mengingat sebelumnya telah beredar rumor akan terjadinya pemangkasan karyawan besar-besaran oleh Microsoft. CEO Microsoft, Satya Nadella, sebelumnya juga telah meluncurkan sinyal keputusan ini dengan menyebut “pilihan yang sulit akan tiba”. Teryata, pilihan sulit tersebut adalah memangkas jumlah karyawan dari divisi ponsel. Microsoft secara keseluruhan telah memecat 18 ribu karyawan sejak akuisisi Nokia.
“Kita sedang bergerak dari strategi untuk menumbuhkan bisnis telepon mandiri untuk strategi untuk tumbuh dan menciptakan ekosistem Windows yang dinamis termasuk perangkat keluarga pihak pertama kami. Dalam waktu dekat, kami akan menjalankan portofolio ponsel lebih efektif dan fokus sementara tetap mempertahankan kemampuan untuk reinvention jangka panjang dalam mobilitas,” keterangan CEO Microsoft, Satya Nadella.
Microsoft juga mengumumkan bahwa PHK kali ini akan selesai pada akhir tahun 2015 ini dan diharapkan akan memberi dampak positif bagi perusahaan. Sebelumnya, mantan petinggi Nokia yang sempat menjadi petinggi Microsoft, Stephen Elop juga telah meninggalkan perusahaan beberapa waktu lalu.
Seperti yang dilansir dari Softpedia (08/07/2015), ini adalah sebagian dari strategi Microsoft agar dapat menjalankan bisnis smartphone dengan lebih efektif. Perusahaan tersebut juga dikabarkan akan melucurkan 6 smartphone per tahun dan dua di antaranya adalah flagship.(sidomi)
Keputusan ini sebenarnya tidak mengejutkan mengingat sebelumnya telah beredar rumor akan terjadinya pemangkasan karyawan besar-besaran oleh Microsoft. CEO Microsoft, Satya Nadella, sebelumnya juga telah meluncurkan sinyal keputusan ini dengan menyebut “pilihan yang sulit akan tiba”. Teryata, pilihan sulit tersebut adalah memangkas jumlah karyawan dari divisi ponsel. Microsoft secara keseluruhan telah memecat 18 ribu karyawan sejak akuisisi Nokia.
“Kita sedang bergerak dari strategi untuk menumbuhkan bisnis telepon mandiri untuk strategi untuk tumbuh dan menciptakan ekosistem Windows yang dinamis termasuk perangkat keluarga pihak pertama kami. Dalam waktu dekat, kami akan menjalankan portofolio ponsel lebih efektif dan fokus sementara tetap mempertahankan kemampuan untuk reinvention jangka panjang dalam mobilitas,” keterangan CEO Microsoft, Satya Nadella.
Microsoft juga mengumumkan bahwa PHK kali ini akan selesai pada akhir tahun 2015 ini dan diharapkan akan memberi dampak positif bagi perusahaan. Sebelumnya, mantan petinggi Nokia yang sempat menjadi petinggi Microsoft, Stephen Elop juga telah meninggalkan perusahaan beberapa waktu lalu.
Seperti yang dilansir dari Softpedia (08/07/2015), ini adalah sebagian dari strategi Microsoft agar dapat menjalankan bisnis smartphone dengan lebih efektif. Perusahaan tersebut juga dikabarkan akan melucurkan 6 smartphone per tahun dan dua di antaranya adalah flagship.(sidomi)